PELAJARAN ALKITAB : KEMAH SUCI - II
Pdt. Jusak Santoso ~ Senin, 1 Maret 2010
Kemah Suci = menyingkap dengan jelas Rahasia Persekutuan Allah dengan manusia.
Bab. II :
Kemah Suci Selayang Pandang.
Ps. 1 : Pandangan dari luar (tampilkan gambar selayang pandang)
1. Sekilas Kemah Suci :
~ Didirikan diatas tanah dengan Panjang : 100 hasta (+ 45 m. ) Lebar : 50 hasta (+ 22,5m)
Luas : 5000 hs. (+1012,5 m2)
~ Bentuknya 4 persegi panjang, yang memanjang dari Timur sampai ke Barat .
~ Kemah Suci ini merupakan Kaabah Allah yang mobile (dapat berpindah-pindah) mengikuti perjalanan bani Israel selama 38 tahun menggembara di padang pasir.
2. Pagar :
~ Tinggi : 5 hasta (+2.25m).
~ Dari : Kain Linen Yesus / Linen Putih
~ Digantung pada penyambung2 dari perak yg menghubungkan
tiang2 pagar halaman satu dengan yg lain.
3. Tiang - Tiang :
~ Dari : Kayu Penada
~ Kepala Tiang disalut : Perak
~ Kaki Tiang dari : Tembaga
~ Dari bawah kepala, dikaitkan 2 tali yang ujungnya di tanam dengan pasak tembaga.
~ Jadi, tapak 20 tiang berjajar sepanjang pagar ini & 10 tiang pada lebarnya. Tampak kepala2 tiang dari perak yang mengkilap, memutari seluruh atas pagar tersebut. Serta banyak sekali tali-temali seperti tali2 tenda yang memberi kesan bahwa ini sebuah bangunan sementara.
4. Pintu Gerbang = satu-satunya pintu masuk
~ Ada di sebelah Timur
~ Bertiang 4 buah
~ Kain Pagar bukan hanya putih tapi berwarna-warni.
Ada 4 warna, yaitu : Putih, Ungu, Merah Muda & Biru.
Dari Dekat, kita tak bisa melihat lebih dari itu, sebab tingginya manusia umumnya dibawah 2 m. Sedangkan pagar ini tingginya;2.25 m.
Dari kejauhan tampak ditengah-tengah sebelah ke Barat sebuah Kemah yang bentuknya lebih kurang seperti kotak 4 persegi panjang.
5. Kemah Suci :
~ Ukuran Kemah Suci, Panjang : 30 hs. (+13,5m)
Lebar : 10 hs. (+ 4,5m)
Tinggi : 10 hs. (+4,5m).
~ Bentuknya lebih kurang seperti kotak 4 persegi panjang.
Kemah ini menjulang lebih tinggi dari pagar halaman sebab tingginya 10 hasta (+4,5m).
~ Tutup Kemah dari kulit binatang yang sangat tebal, yaitu kulit minagajah.
~ Dibagian Balakang (Barat) Kemah yang seperti Kemah ini, pada siang kelihatanlah suatu tiang dari awan yang menjulang tinggi ke atas & pada waktu malam berubah jadi api yang menyala-nyala, suatu tiang api tapi tidak membakar tenda. Tiang Awan & api tanda ada hadirat Tuhan disitu.
Tiang Awan ini juga melindungi bani Israel dari terik matahari yang sangat menyengat di waktu siang di Padang Gurun.
Tiang Api juga menghangatkan bani Israel dari dingin yang mematikan diwaktu malam di padang gurun.
Ps. 2 : Halaman
Kalau kita masuk pintu gerbang, kita tiba di dalam halaman.
1. Mezbah Korban Bakaran.
Tampak di sini sebuah mezbah dengan ukuran :
Panjang : 5 hs. (2,25 m)
Lebar : 5 hs. (2,25 m)
Tinggi : 3 hs. (1,35 m)
Terbuat dari : Kayu Penaga, disalut tembaga.
Alat2 untuk mezbah (penyodok, tempat abu, dll.)
Semua dari tembaga.
2. Kolam Pembasuhan.
Di depan Kemah tampak sebuah Kolam Pembasuhan.
Terbuat dari tembaga.
Semua alat 2 yang dipergunakan di halaman di buat dari tembaga.
Keluaran 27:19. Adapun segala perabotan untuk seluruh perlengkapan Kemah Suci, dan juga segala patoknya dan segala patok pelataran: semuanya harus dari tembaga."
3. Apa Artinya Tembaga ??
~ Tanda hukuman Allah atas dosa & kedurhakaan orang Israel.
Ulangan 28:23 Juga langit yang di atas kepalamu akan menjadi tembaga dan tanah yang di bawah pun menjadi besi.
~ Hukuman Allah diatas kayu salib karena dosa segenap dunia yang timbunkan jadi satu tubuh Anak Domba Allah yang Suci itu.
Bilangan 21:9 " Lalu Musa membuat ular tembaga dan menaruhnya pada sebuah tiang; maka jika seseorang dipagut ular, dan ia memandang kepada ular tembaga itu, tetaplah ia hidup. Ular = 'pekerjaan setan' / dosa.
Jadi, tembaga = hukuman Allah atas dosa.
~ Kaki Yesus digambarkan juga mengkilap seperti tembaga.
Apakah artinya Yesus terhukum?? Tidak!! Sebab Ia sendiri benar di hadapan Bapa.
Jadi, tembaga disini = hidup benar diatas hukuman Allah.
Suasana Halaman :
Dalam halaman ini banyak orang Israel masuk dengan segala binatang & segala persembahannya. Imam-imam mencuci tangan dll-nya dikolam. Lalu mempersembahkan Korban di Mezbah bakaran. Dihalaman ini kita mendapati suatu suasana (keadaan) Di mana orang-orang ribut dengan membereskan dosa-dosanya, supaya terlepas dari hukuman dosa.
Ringkasnya:
Suasana halaman = suasana tembaga.
menunjukkan tempat membereskan diri dari dosa, sehingga jadi benar dihadapan Allah & bebas dari hukuman yang tinggi dalam dosa itu, ada di bawah hukuman Allah.
Ps. 3 : Ruangan Suci.
Kalau kita masuk pintu Kemah, kita akan melihat suatu kamar yang :
~ Dindingnya terbuat dari : Kayu Penaga disalut emas
~ Atapnya terbuat dari : Kain Linen berwarna-warni.
Sama seperti pintu gerbang & pintu Kemah, namun di sini ada gambar Kerubion dari benang emas.
~ Lantai kamar dari tanah biasa :
1. Pelita Emas, yang dinyalakan sepanjang malam (Ada disebelah kiri / Selatan).
2. Meja Roti Pertunjukkan / meja roti sajian, yang disalut emas. Dengan 2 tumpukan roti pertunjukkan & dupa diatas tumpukan roti itu (ada disebelah kanan / Utara).
3. Mezbah Dupa, terbuat dari kayu penaga disalut emas yang senantiasa mengepul-ngepulkan asapnya naik keatas. (ada di depan Tirai / Lebih maju kearah Barat). ( Cat: tampilkan gambar Mezbah dupa )
Semua alat-alat dalam ruangan Suci harus dibuat dengan emas termasuk perlengkapan yang kecil-kecil juga semua serba emas.
Emas menunjukkan sifat Ilahi yaitu "Kesucian".
(Bacalah: 2 Tim.2:20-21; Wah. 4:4; I Kor. 3:12-16; I Pet. 1:16).
--
BLESSING FAMILY CENTRE SURABAYA