TUHAN YESUS MEMBERKATI KITA SEMUA

Senin, 06 September 2010

5 Hari di Surga Neraka oleh Barbara (part : 2)

Kemudian kami pergi ke
suatu tempat dimana
terdapat lautan api.
Sewaktu kami mendekati
Lautan api itu, aku
merasakan suatu bau
yang sangat busuk dan
Yesus berkata kepadaku : "
Apa yang kamu lihat
adalah lautan api, yang
sudah siap untuk setan,
nabi palsu, dan anti
kristus. Aku tidak
menyediakan tempat ini
untuk manusia, tetapi
semua yang tidak percaya
kepadaKu sebagai
Penyelamat mereka dan
yang tidak hidup menurut
firmanKu akan pergi ke
situ. ( Wahyu 20 : 14 )".
Pada saat itu aku melihat
Tuhan Yesus menangis
dan Dia berkata lagi : "
Terlalu banyak yang akan
masuk ke Neraka daripada
yang masuk ke Surga ".
Lalu Tuhan Yesus
menunjukkan kepadaku
jumlah orang-orang yang
mati dalam satu menit
dan Dia berkata : "Lihat!
Berapa banyak yang
terhilang! GerejaKu sedang
tertidur walaupun dalam
kenyataannya mereka
menerima kuasaKu,
mereka mempunyai
firmanKu dan Roh Kudus,
tetapi mereka tertidur. Di
bumi banyak yang
berkotbah bahwa Neraka
itu tidak ada. Pergi dan
katakan kepada mereka
bahwa tempat itu ada dan
nyata ".
<strong>KE SURGA</
strong>
Aku berada sangat jauh
dari tempat itu, tapi aku
dapat merasakan
panasnya. Kami
meninggalkan tempat itu
dan pergi ke Surga. Kami
pergi dan sampai ke
Surga tingkat dua. Di
Surga Tuhan Yesus
menunjukkan kepadaku
matahari dan bintang-
bintang dan Dia berkata :
"Lihat bintang-bintang itu,
Aku memanggil mereka
satu persatu sesuai
dengan namanya. Kamu
lihat matahari ini, dengan
kuasaKu itu bersinar baik
untuk orang-orang yang
benar maupun orang-
orang yang jahat. Tetapi
akan datang harinya
dimana matahari tidak lagi
bersinar, segalanya akan
menjadi gelap. "
Kami pergi dan sampai ke
Surga dimana Allah
berada. Disana, banyak
terdapat rumah-rumah
yang cantik. Dindingnya
sangat tinggi, dari emas
murni dan batu-batu
permata yang mahal.
Disana terdapat 12 pintu
gerbang dari mutiara,
dengan 12 malaikat di
setiap pintu. Aku berpikir
aku tidak dapat masuk ke
dalam, tapi Tuhan Yesus
melihat ke arahku dan
berkata : " Apakah kamu
mau masuk ke dalam?",
"Oh, ya Tuhan! Aku betul-
betul mau masuk ke
dalam. "Masuklah, karena
Aku sendirilah
pintunya " ( Yohanes 10 :
9 ).
Saat itu juga aku masuk
ke dalam lewat sebuah
pintu gerbang yang indah
dan aku melihat sebuah
taman dengan bunga-
bunga yang luar biasa
besarnya. "Apakah kamu
mau masuk ke taman itu?
Masuklah karena Aku
menyediakannya
untukmu dan umatKu ".
Ketika aku melangkah ke
dalam taman itu, aku
mulai mencabut beberapa
bunga dengan berbagai-
bagai warna dan
menyusunnya dalam
beberapa ikatan. Aku
berlari-lari di dalam taman
seperti seorang gadis
kecil. Bunga-bunga yang
kucabut itu mempunyai
bermacam-macam warna
dengan wangi yang
tersendiri. Setelah itu,
Tuhan Yesus memanggil
seseorang. Dia adalah
seorang malaikat, kuat
dan sangat cantik saya tak
dapat menjelaskannya.
Tuhan berkata : "Kamu
lihat ini, dia adalah
pemimpin malaikat
namanya Mikhael, dia
adalah salah satu yang
memimpin pasukanKu.
Lihat lagi !". Aku melihat
suatu pasukan berkuda
yang sangat berkuasa dan
Tuhan berkata kepadaku :
" Ini bukan pasukan
manusia, tetapi BapaKu.
Pasukan ini berasal dari
orang-orang Kristen yang
betul-betul telah lahir
kembali, Jangan takut, ini
lebih berkuasa daripada
yang ada di dunia ".
Kemudian Tuhan Yesus
menunjukkan kepadaku
malaikat yang lainnya.
" Yang ini adalah
penyampai pesan untuk
umatKu yang mentaati
FirmanKu ". Aku sangat
senang mendengarnya.
Yesus berkata :
" Dengarkan! Akulah
Allahnya Abraham,
Allahnya Musa, Allahnya
Elia, Yang menyebabkan
api jatuh dari Surga, Aku
tidak pernah berubah. Aku
akan menunjukkan
kepadamu kondisi dimana
umatKu hidup di hari
terakhir yang masih
tersisa ini ".
Yesus berkata kepadaku :
" Hati-hatilah tentang
segala sesuatu yang akan
Kutunjukkan kepadamu. "
Aku melihat orang-orang
Kristen yang lemah dan
lelah. TuhanYesus
bertanya kepadaku :
" Apakah kamu percaya
bahwa Aku akan
mengambil gerejaKu
dalam keadaan begini?.
Kemudian Dia berkata
lagi : Orang-orang Kristen
yang akan Kubawa
bersamaKu adalah orang-
orang yang berhati mulia,
jujur dan tidak bercela.
Diantaranya pendusta,
tidak memiliki kasih,
adalah orang-orangKu
yang telah gagal. Aku
akan menunjukkan
kepadamu kondisi orang-
orang Kristen yang hidup
di saat-saat akhir :
Sekarang Aku akan
menunjukkan kepadamu
bagaimana gerejaKu yang
mula-mula hidup. Dimana
lelaki dan perempuan
dipenuhi oleh kemuliaan
Allah. Mereka terus-
menerus berpuasa dan
berdoa, mereka
mengabarkan injilKu tanpa
takut. Orang-orang
Kristen sekarang berpikir
bahwa Aku telah berubah,
mereka juga berpikir
bahwa Roh Kudus juga
telah berubah. Kesalahan
besar orang-orang Kristen
hari ini adalah nyata dari
cara hidup mereka dalam
kehidupan rutin setiap hari
yang dirancang oleh
manusia sendiri. Karena
itu mereka telah
melupakan pesan yang
datang dari Roh Kudus
dan dari Atas. Katakan
kepada pelayanKu,
pendeta-pendeta bahwa
waktunya telah tiba untuk
meletakkan semua
program-program yang
rutin itu ke belakang. Jika
mereka melakukannya,
kamu akan melihat
kekuatan Allah ada di
tengah-tengah kamu,
seperti Roh Kudus nyata
pada gerejaKu yang mula-
mula. Dia akan melakukan
tanda-tanda mujizat,
keajaiban dan hal-hal luar
biasa yang hebat dan
banyak, menyebabkan
yang mati akan
dibangkitkan. Roh Kudus
tetap sama, hanya kamu
yang telah berubah. "
Saudara-saudaraku
seiman, inilah waktunya
anda kembali kepada
kehidupan seperti pada
masa gereja yang mula-
mula.
Kemudian aku
meninggalkan taman
yang indah itu dan pergi
ke jalan yang terbuat dari
emas dan Tuhan Yesus
berkata : "Sentuhlah! Ya, itu
betul-betul emas murni.
Pergi dan katakan kepada
anak-anakKu bahwasanya
akan segera terjadi,
mereka akan berjalan di
jalan emas ini dengan
tangan Seorang yang
memberi kehidupan.
( Wahyu 21 : 10 – 15 )"
Oh! Betapa luarbiasanya
berjalan di jalan yang
terbuat dari emas! Setelah
itu aku melihat sebuah
Tahta yang dikelilingi oleh
malaikat-malaikat, bala
malaikat dan Serafim.
Mereka terus-menerus
memuji Tuhan, Seorang
yang duduk di atas Tahta,
berkata : " Kudus, Kudus,
Kuduslah Tuhan Allah
yang Maha Kuasa : Surga
dan Bumi dipenuhi
dengan kemuliaanNya.
Amin! "Waktunya telah
tiba untuk menyembah
dan memujiKu ". Dan pada
saat yang sama aku
melihat sungai kehidupan
mengalir dari Tahta itu.
Aku juga melihat pohon
kehidupan dan disisi yang
lainnya, aku juga melihat
pelangi dan sungai yang
airnya jernih seperti
kristal.
Kemudian, aku bertanya
kepada Tuhan : " Siapakah
yang duduk di atas Tahta
itu ?" Yesus menjawab : "
BapaKu, Tuan Rumah ".
Aku bertanya lagi : "
Bolehkah aku bertemu
dengan Bapa ", " Tidak,
belum waktunya ", jawab
Tuhan Yesus.
Biarpun aku tak dapat
melihat Bapa, Satu-
satunya yang duduk
diatas Tahta yang adalah
Maha Kuasa. Aku melihat
kilat sambar menyambar
datang dari Tahta itu dan
aku mendengar puji-
pujian. Yesus berkata : "
Apakah kamu mendengar
puji-pujian itu? Itu adalah
puji-pujian yang berasal
dari orang-orang yang
ditebus ". Aku melihat 7
malaikat, masing-masing
memegang cawan emas,
dan 7 malaikat yang lain,
masing-masing
memegang sangkakala.
" Tuhan, siapakah
malaikat-malaikat ini?"
Tuhan menjawab : " Ke
tujuh cawan yang
dipegang oleh malaikat itu
berisi murka Allah. Yang
akan segera ditumpahkan
dan ketika sangkakala
dibunyikan, gerejaKu
( orang-orang Kristen
yang hidup menurut
ketetapan BapaKu ) akan
selamat. Mereka tidak akan
tinggal lagi di bumi selama
masa kesengsaraan yang
hebat itu. Sebelum anti
kristus menyatakan
dirinya, GerejaKu akan
mendengar bunyi
sangkakala yang terakhir,
dan mereka akan bertemu
denganKu di udara ( 1
Tesalonika 4 : 16 ).
Saudara-saudaraku, aku
berada disana, di depan
sebuah Tahta yang hebat,
dan aku tidak mempunyai
catatan apapun waktu itu.
Sesaat kemudian Yesus
menunjukkan kepadaku
bagaimana gerejaNya
( pengikutNya ) akan
menerima/ mengerti! Aku
melihat dalam suatu
penglihatan, jutaan orang-
orang terhilang. Ini terjadi
di seluruh dunia, dan TV
dan radio menunjukkan
berita kehilangan itu. Surat
kabar dengan ( judul-judul
besar dengan tulisan
berwarna merah ), juga
menulis tentang berita itu.
Tuhan Yesus berkata
kepadaku : "Berita-berita
itu akan segera terjadi".
Jika pengadilan BapaKu
belum jatuh ke atas bumi,
itu karena orang-orangKu
yang setia, yang betul-
betul mencintaiKu ".

0 komentar:

Posting Komentar